Pengembangan Kompetensi Mahasiswa(PKM)

Pengembangan Kompetensi Mahasiswa(PKM) merupakan salah satu wadah agar  mahasiswa PenMas mendapatkan pengalaman profesi yang dapat diandalkan. Dalam PKM mahasiswa PenMas akan dihadapkan pada kondisi riil aplikasi bidang keilmuan, seperti; kemampuan andragogis, kemampuan bersosialisasi dan bernegosiasi, dan kemampuan manajerial kependidikan lainnya.

Dalam aksi PKM, misi mahasiswa PenMas tidak saja dilakukan sebagai pengabdian masyarakat, tetapi juga merupakan upaya untuk mendidik masyarakat melalui penerapan ilmu PenMas, termasuk upaya menerapkan berbagai hasil kajian untuk membantu pemberdayaan, sehingga dapat mencapai derajat kehidupan yang lebih baik. Aksi PKM PenMas juga merupakan media bagi para dosen dan mahasiswa melakukan penelitian dan pengembangan. Sehingga Aksi PKM PenMas bisa menjadi Wahana Tridarma di luar kampus yang sangat luas dan terbuka.

Aksi PKM tahun 2018 dilakasanakan pada awal Agustus sampai dengan akhir September 2018. PLM dilaksanakan di 23 insititusi di Jakarta, diantaranya adalah PKBM Negeri 34 Cipayung, SPNF-SKB Kota Bekasi, PKBM Negeri 22 Makasar, PKBM Awallia Rohim, PKBM Negeri 10 Guntur, PKBM Negeri 16 Rawasari, PKBM Negeri 32 Duren Sawit, PKBM Lapas Narkotika II a, PKBM Negeri 23 Kebon Melati, PKBM Negeri 33  Malaka Sari, PKBM Faradika, Panti Sosial Bina Remaja (PSBR), PKBM Miftahul Jannah, PKBM Negeri 04 Pademangan, PKBM Negeri 14 Klender, P3 PAUD dan Dikmas Kebon Jeruk, PKBM Taman Siswa Kemayoran, PKBM Negeri 11 Manggarai, PKBM Negeri 01 Kebon Kosong, PKBM Negeri 13 Cipinang Baru,

PKM dilaksanakan melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pembinaan dan evaluasi yang melibatkan berbagai petugas atau sukarelawan secara terkoordinir, yaitu petugas pemerintah, organisasi sosial, dan unsur-unsur masyarakat.PKM  merupakan aktivitas yang sangat dinamis bagi mahasiswa. Dinamis disini berarti mahasiswa diperlukan adanya keserasian dalam hal memadukan kepentingan masyarakat dan kemampuan penyediaan bantuan profesional dari pemerintah dan swasta yang disediakan untuk mendukung kegiatan. Dengan demikian aktivitas PKM PenMas merupakan wahana bersama bagi pemberdayaan. Aktivitas PKM PenMas berpeluang menghidupkan dukungan sosial budaya atau social capital dalam masyarakat untuk saling membantu pemberdayaan secara terpadu atau bersama-sama memecahkan masalah kehidupan yang kompleks.