Play for Hope, Menginspirasi dan Bermain Bersama Anak-Anak Panti Asuhan melalui Donasi Mainan serta Edukasi Peduli Lingkungan

Dalam rangka mengimplementasikan pembelajaran mata kuliah Manajemen Gerakan Organisasi Non Pemerintah, mahasiswa Pendidikan Masyarakat telah melaksanakan kegiatan proyek kemanusiaan yang berkolaborasi dengan organisasi non-pemerintah (NGO). Salah satu kelompok yang telah melaksanakan proyek ini adalah kelompok “Wiserkey”, yang terdiri dari mahasiswa Pendidikan Masyarakat angkatan 2020 yaitu Mohamad Adli, Dalily Samhana Izzaty, Nurasyifa Kamiliya Zahra, Yoga Nanda Pratama dan Magfira Adzania. Kelompok Wiserkey menjalin kerjasama dengan NGO bernama Roots Learning Center, yang berlokasi di Jl. Brawijaya III Cipete Utara, Jakarta Selatan. Roots Learning Center merupakan bagian dari AKAR Family yang juga mengelola komunitas bernama Peri Bumi dan Parenting is Easy.

Dalam proyek kemanusiaan ini, kelompok Wiserkey mengadakan kegiatan pada hari Sabtu, 3 Juni 2023 yang diberi nama “Play for Hope“. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Peribumi dan Parongpong, yang telah mengumpulkan donasi mainan melalui program PeriPong. Dengan semangat kolaboratif ini, proyek kemanusiaan yang dilaksanakan oleh kelompok Wiserkey berhasil menggabungkan upaya memberikan kebahagiaan kepada anak-anak panti asuhan dengan peduli terhadap lingkungan sekitar. Melalui Play for Hope, kelompok Wiserkey bertujuan untuk menginspirasi anak-anak panti asuhan agar tetap bersemangat, menghargai lingkungan, dan menjadi agen perubahan dalam komunitas mereka.

Kegiatan ini dilaksanakan di Panti Yatim Indonesia terletak di Taman Heulang dan Pagelaran, Bogor. Anak-anak di panti asuhan tersebut mengakui bahwa mereka sangat senang bisa belajar dan bermain melalui kegiatan ini. Biasanya, acara di panti asuhan terbatas pada berdoa bersama dan pemberian santunan, yang terkadang membuat anak-anak merasa bosan. Namun, melalui kegiatan “Play for Hope” ini, mereka merasakan keceriaan dan kegiatan yang berbeda, yang memberikan warna baru dalam kehidupan mereka di panti asuhan.

Dalam format belajar sambil bermain selama kurang lebih 60 menit, kelompok Wiserkey memberikan kontribusi dengan ide-ide luar biasa yang sesuai dengan keahlian dan keunggulan mereka. Selama durasi tersebut, mereka mengedukasi anak-anak mengenai pentingnya peduli terhadap lingkungan sekitar serta memberikan wawasan baru kepada anak-anak. Kelompok Wiserkey juga turut bermain bersama anak-anak panti asuhan agar mereka tidak merasa bosan dengan mengadakan kegiatan Role Play dan bermain cat dan canvas untuk merangsang kreativitas anak-anak.

Selama proses proyek ini, mahasiswa Pendidikan Masyarakat juga belajar banyak hal. Mereka telah mengasah keterampilan kepemimpinan, kemampuan komunikasi, dan kerjasama tim. Mereka juga mendapatkan wawasan yang mendalam tentang isu-isu sosial yang dihadapi oleh masyarakat dan tantangan dalam bidang kemanusiaan. Kegiatan proyek kemanusiaan ini hanya merupakan awal dari perjalanan panjang dalam berkontribusi kepada masyarakat. Mahasiswa Pendidikan Masyarakat akan terus bergerak maju dan menghadapi tantangan yang ada dengan semangat yang sama. Dengan adanya kolaborasi, kesadaran sosial, dan inovasi, kelompok Wiserkey berharap dapat membuat perubahan positif yang lebih besar lagi di masa depan.