Koperasi Nuri merupakan salah satu gerakan ekonomi yang berada di Asosiasi Pusat Pengembangan Sumberdaya Wanita (PPSW). PPSW sendiri merupakan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Perempuan di Indonesia yang terus konsisten mengembangkan dan mendampingi kelompok-kelompok perempuan. Langkah dan kiprah PPSW melalui Koperasi ini seiring sejalan dengan peran pendidikan masyarakat.
Oleh sebab itu, Mahasiswa Pendidikan Masyarakat TA. 2020 melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PPSW. Dalam kegiatannya, mahasiswa berkesampatan untuk mengikuti kegiatan rapat bulanan di Koperasi Nuri. Rapat ini diselenggarakan setia bulan.
Rapat Bulanan pada September dihadiri oleh 4 pengurus koperasi, 1 pengurus baru, dan Ibu Octa selaku pendamping Koperasi Nuri. Rapat bulanan diawali dengan laporan mengenai arus kas di Koperasi Nuri. Rapat dilanjutkan dengan permasalahan kredit yang muncul. Keterlambatan pembayaran dari anggota peminjam menyebabkan arus kas Koperasi Nuri tidak stabil. Sistem penagihan yang dilakukan belum dirasa mampu menurunkan kredit macet. Para peminjam menyatakan bahwa kebutuhan harian sangat tinggi, tidak sebanding dengan pendapatan yang menyebabkan sulitnya melakukan pembayaran pinjaman.
Gambar: Mahasiswa Pendidikan Masyarakat bersama dengan Para Pengurus Koperasi Nuri
Selain permasalahan kredit macet, Koperasi Nuri berhadapan pula dengan tingginya angka masyarakat yang meminjam kepada bank keliling. Masyarakat merasa meminjam melalui bank keliling lebih mudah, dibandingkan dengan koperasi. Hanya berbekal KTP, masyarakat dapat meminjam uang. Sedangkan jika dibandingkan dengan koperasi, masyarakat harus memiliki simpanan wajib, simpanan pokok, dan simpanan sukarela agar pinjamannya disetujui.
Permasalah kredit macet dan bank keliling bukan permasalahan baru, tetapi permasalahan yang selalu berulang setiap rapat bulanan dilaksanakan. Diperlukan strategi untuk menurunkan jumlah kredit macet dan peningkatan peran koperasi dalam kegiatan perekonomian masyarakat. Diharapkan dengan strategi baru, peran bank keliling tidak signifikan di masyarakat.