Rawa Bunga, 1 November 2024 — Hari ini, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Masyarakat Universitas Negeri Jakarta melaksanakan kegiatan awal dalam program pencegahan stunting di Kelurahan Rawa Bunga, dengan fokus utama meningkatkan pengetahuan para ibu tentang stunting. Kegiatan ini dibuka oleh Sofiyah Azizah, mahasiswa Prodi Pendidikan Masyarakat selaku penyelenggara program, lalu sambutan dari Ketua PKK Kelurahan, serta perkenalan narasumber. Metode yang digunakan pada penyuluhan ini adalah Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan ibu-ibu dari berbagai RT di kelurahan.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang stunting, penyebab, dampaknya pada tumbuh kembang anak, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan oleh keluarga. Narasumber pada pertemuan kali ini adalah Ibu Susi Andriyani, Ketua Pokja 4 PKK yang telah aktif di PKK Kelurahan sejak 2017, menjadi pendamping Wahana Visi sejak 2009, dan kader Masyarakat Jatinegara Peduli Anak sejak 2023. Ibu Susi, yang memiliki kompetensi di bidang kesehatan anak, hadir untuk menjelaskan berbagai aspek terkait stunting serta menjawab pertanyaan para peserta.
“Kami berharap melalui FGD ini, ibu-ibu dapat lebih memahami pentingnya gizi seimbang dan perawatan kesehatan bagi anak-anak mereka. Stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga berdampak pada masa depan generasi kita. Sebagai ibu, kita harus senantiasa sabar dalam merawat anak-anak dan rajin mengunjungi posyandu,” ujar Susi Andriyani, selaku narasumber.
Para peserta FGD terlihat antusias dalam berdiskusi dan berbagi pengalaman, menunjukkan kesadaran yang semakin tinggi tentang pentingnya pencegahan stunting di lingkungan mereka. Kegiatan ini juga menjadi platform untuk bertukar informasi dan membangun komunitas yang lebih peduli terhadap kesehatan anak.
Setelah mempresentasikan hasil diskusi dari masing masing kelompok, salah satu ibu peserta membagikan kisah inspiratifnya kepada ibu-ibu lainnya. Ia menceritakan perjalanan anaknya yang pernah terindikasi stunting, namun melalui perhatian ekstra pada asupan gizi, kunjungan rutin ke posyandu, serta mengikuti arahan dari kader kesehatan, kini anaknya telah terbebas dari kondisi stunting. Kisahnya ini memberikan motivasi bagi para ibu lainnya, bahwa dengan upaya yang konsisten dan kesabaran, mereka juga dapat membantu anak-anak mereka tumbuh sehat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program yang lebih luas untuk memerangi stunting di Rawa Bunga dan akan diikuti dengan berbagai kegiatan edukasi dan pendampingan pada bulan-bulan mendatang.